Apakah benar surga dibawah telapak kaki Ibu ?
Sebagai seorang Ibu dengan dua orang putri dan dua orang putra yang sedang tumbuh progresif secara fisik dan mental, sering dihadapkan pada pertanyaan-pertanyaan strategis yang membuat pusing kepala. Salah satu pertanyaan yang diajukan anak lelaki saya adalah menjadi judul uraian ini “Apakah benar surga dibawah telapak kaki Ibu ?” Mengapa tidak di bawah telapak kaki Bapak, Sebegitu muliakah seorang Ibu ? Padahal Bapak sebagai kepala keluarga menjadi Pemimpin yang akan menentukan anak-anak untuk mencapai kehidupan yang baik ( Sorga ) ? Begitu kira-kira pertanyaan Nyerocos dari anak- anakku yang laki-laki . Seperti kepanyakan jawaban Ibu pada umumnya saya mengatakan karena Ibu yang melahirkan mu, mengandung selama 9 bulan dengan susah payah, sedangkan tidak dilakukan oleh bapak ? Tapi Bapak kan yang jadi pemimpin, ngga adil, mestinya dua duanya punya surga di telapak kakinya dong !! Begitu anakku menimpali jawaban dengan cemberut menunjukkan ketidak puasan. Merasa penasaran saya terus mencari jawaban, membaca buku, mendengarkankuliah sampai bertanya langsung pada berbagai sumber yang dianggap faham. Jawaban yang didapat kira - kira adalah seperti keterangan dibawah ini ! mudah-mudahan anakku membaca dan menemukan jawaban.
Memahami suatu Kalimat dibedakan menjadi dua. Ada kalimat biasa dab ada kalimat Sastra. Kalimat sastra tercermin dalam bahasa ungkapan atau perumpamaan. Bahasa ungkapan juga dibedakan menjadi dua yaitu ungkapan nyata dan ungkapan tersembunyi. Ungkapan nyata pada kalimat sastra disisipi kata-kata misal, umpama, bagaikan, bak, dan sejenisnya. Bila dalam kalimat sastra tidak terdapat sisipan seperti itu maka dinamakan ungkapan tersembunyi. Mengapa Kalimat Surga dibawah telapak kaki ibu, disebut kalimat ungkapan tersembunyi ? Karena dari kalimat tersebut tidak langsung diketahui maknanya secara jelas. Untuk bisa mendapat makna yang jelas perlu langkah-langkah sebagai berikut:
- Sisipi kalimat tersebut dengan kata bagaikan maka menjadi ” Surga itu bagaikan dibawah telapak kaki Ibu.
- Carilah makna dari kata-kata ungkapan pada kalimat tersebut. Kata yang harus di beri makna pada kalimat tersebut ada 3 yaitu Surga, dibawah telapak kaki dan Ibu. Surga setara dengan makna kebahagian, kesuksesan, keindahan, Dll. Telapak kaki adalah bagian lembaga kaki yang terletak paling bawah, sebagai penopang tubuh. Menjadi Dibawah telapak kaki berarti menunjukan Dasar, fondasi atau alas. Ibu adalah makhluk Tuhan yang telah sukses melahirkan seorang anak melalui proses kehamilan. Disini mengapa tidak disebut wanita atau perempuan? Apa hubungannya Ibu dengan kelahiran dan kehamilan ? Kata inipun harus dicari makna dibalik kata tersebut. Kehamilan adalah proses pembentukan manusia dari bertemunya sperma dan ovum sampai menjadi manusia sempurna secara fisik. Setelah itu lahirlah seorang bayi menjadi Manusia Sempurna secara fisik yang disebut prose Kelahiran
- Rangkaikan atau susun makna kata menjadi makna kalimat Surga di bawah telapak kaki Ibu, menjadi Kebahagiaan atau kesuksesan di landasi dari suatu proses panjang seperti kehamilan yang pasti akan dilahirkan. tiadak ada kehamilan tanpa kelahiran Jadi Ibulah sebagai fodasi yang menghantarkan kesuksesan, melalui apa ? Pendidikan tentunya. Dan Ibu sangat menentukan